Fadlilah atau Keutamaan Ibadah Haji

Keutamaan ibadah haji – Haji merupakan puncak rukun Islam yang harus dilaksanakan oleh umat Islam jika sudah mampu. Baik mampu secara fisik, kesehatan maupun ekonomi sebagaimana syarat-syarat melaksankaan ibadah haji.

Oleh karena itu, dalam ibadah haji terdapat banyak faḍilah (keutamaan) yang sangat bernilai. Di antara keutamaan atau fadlilah ibadah haji sebagaimana ditunjukkan beberapa hadis sebagai berikut:

Amal Perbuatan yang Paling Istimewa (Afdal)

Berikut ini adalah hadits-hadits yang menerangkan keistimewaan ibadah haji. Diantaranya dalam hadits yang diriwayatkan imam Bukhari dan imam Muslim berikut ini.

قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: لمأ سئل عن أي العمل أفضل؟ قال ايمان بالله ورسوله. قيل ثم ماذا؟ قال الجهاد في سبيل الله. قيل ثم ماذا؟ قال حج مبرور. (رواه البخاري ومسلم)

Artinya: Setelah ditanya tentang amal yang paling afdal, Rasulullah SAW. bersabda: Iman kepada Allah dan Rasul-Nya. Kemudian apa? Rasulullah menjawab:Jihad di jalan Allah. Kemudian apa? Rasulullah menjawab: Haji yang mabrur (HR. Bukhari dan Muslim).

Ibnu Hibban juga meriwayatkan hadits yang senada sebagai berikut:

أفضل الأعمال عند الله ايمان لا شك فيه وجهاد لا غلول فيه, وحج مبرور (رواه ابن حبان)

Artinya: Amal yang paling afdal adalah iman yang tidak ada keraguan di dalamnya (mantap), jihad di jalan Allah yang tidak ada keculasan di dalamnya, dan haji yang mabrur (HR. Ibn Hibban).

Penghapus Segala Dosa yang Telah Lalu

Hadiah hagi haji yang mabrur diantaranya adalah menghapus segala dosa yang telah lalu. Sebagaimana hadits di bawah ini.

من حج البيت فلم يرفث ولم يفسق رجع من ذنوبه كيوم ولدته امه (رواه البخارى ومسلم والنسائي وابن ماجه والترميذي) إلا أنه قال: غفر له ما تقدم من ذنبه

Artinya: Barangsiapa yang berhaji dengan tanpa berkata kotor, berbuat keji, dan tidak berbuat kefasikan, maka dia akan kembali bersih dari dosa seperti hari dia dilahirkan oleh ibunya (HR. Bukhari, Muslim, Nasa’i, Ibn Majah, dan Tirmizi). Namun dia menyampaikan dengan redaksi: diampuni segala dosanya yang telah lampau.

Dalam riwayat yang lain juga disebutkan:

إن الاسلام يهدم ما كان قبله, وإن الهجرة تهدم ما كان قبلها وإن الحج يهدم ما كان قبله (رواه ابن ماجه و مسلم)

Artinya: Sesungguhnya masuk Islam itu menghapuskan seluruh dosa yang terjadi sebelumnya. Begitu juga hijrah dan haji akan menghapuskan dosa-dosa sebelumnya (HR. Ibn Majah dan Muslim).

Balasan Paling Pantas adalah Surga

العمرة الى العمرة كفارة لما بينهما, والحج المبرور ليس له جزاء الا الجنة (رواه البخاري و مسلم والترمذي والنسائ وابن ماجه)

Artinya: Antara satu umrah dengan umrah berikutnya akan menghapuskan dosa yang terjadi di antara keduanya, dan haji mabrur itu tidak ada balasan yang pas selain surga (HR. Bukhari, Muslim, Tirmizi, Nasa’i, dan Ibnu Majah).

Jihad yang Ringan dan Mudah

جاء رجل الى النبي صلى الله عليه وسلم فقال : اني جبان وإني ضعيف. فقال هلم الى جهاد لا شوكة فيه الحج (رواه الطبرني)

Artinya: Seseorang laki-laki datang kepada Rasulullah SAW., dan berkata: Sungguh saya ini seorang penakut dan seorang yang tidak berdaya (lemah), Rasulullah bersabda: Marilah berjihad yang tidak berat lagi sulit, yaitu haji (HR. al-Tabrani).

Jihad yang Paling Afdal

قالت عائشة: يا رسول الله ترى الجهاد أفضل العمل افلا نجاهد؟ فقال: لكن افضل الجهاد حج مبرور (رواه البخارى)

Artinya: Aisyah berkata: Ya Rasulullah, Engkau berpendapat, bahwa jihad itu adalah amal yang paling afdal. Tidak bolehkan kami (wanita) berjihad? Maka beliau bersabda: Tetapi jihad yang paling afdal itu adalah haji mabrur (HR. Bukhari).

Penghapus Dosa dengan Balasan Surga

تابعوا بين الحج والعمرة, فانهما ينفيان الفقر والذنوب كما ينفى الكير خبث الحديد والذهب والفضة, وليس للحجة المبرورة الا الجنة (رواه الترمذي وابن حزيمة ابن ماجة)

Artinya: Iringilah antara haji dengan umrah!, sebab sesungguhnya keduanya akan menghapuskan kefakiran dan dosa, sebagaimana api akan mampu membasmi karat pada besi, emas dan perak. Tiada balasan bagi haji mabrur melainkan surga. (HR. Tirmizi, Ibnu Huzaimah dan Ibnu Hibban).

Menjadikan Jemaah Haji sebagai Tamu Allah yang Mustajab Doanya

الحجاج والعمار وفد الله, ان دعوه أجايهم وان استغفروه غفرلهم (رواه النسائ وابن ماجة وابن حزيمة وابن حبان)

Artinya: Jemaah haji dan umrah itu adalah tamu Allah, kalau mereka berdoa akan dikabulkan dan kalau mereka mohon ampun akan diampuni (HR. Nasa’i, Ibnu Majah, Ibnu Khuzaimah, dan Ibnu Hibban).

Bernilai Infak di Jalan Allah yang Dilipatgandakan 700 Kali Lipat

النفقة فى الحج كالنفقة في سبيل الله, الدرهم بسبعمائة ضعف (رواه احمد والطبراني والبيهقي)

Artinya: Biaya untuk haji itu sama dengan infaq untuk jihad di jalan Allah, satu dirham dibalas dengan 700 (tujuh ratus) kali lipat (HR. Ahmad, Tabrani, dan Baihaqi).

Tagged with:
Hajikajian islam

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Sepertinya Artikel Berikut Menarik
Jadwal Perjalanan Haji Indonesia Tahun 2023

Jadwal Perjalanan Haji Indonesia Tahun 2023

Hukum Haji dan Umroh Menurut 4 Madzhab

Hukum Haji dan Umroh Menurut 4 Madzhab

Pengertian Haji dan Umroh, Apa Perbedaannya?

Pengertian Haji dan Umroh, Apa Perbedaannya?